JABAL MAGNET DI UTARA MADINAH
Di antara sekian banyak objek City Tour jamaah Umroh Indonesia dan Malaysia, ada sebuah tempat yang juga populer di kalangan mereka, yakni Jabal Magnet. Iya, Jabal Magnet. Itulah nama yang familiar di lidah mereka, meskipun penduduk sekitar pun tidak mengenal tempat itu dengan istilah tersebut. Yang populer di kalangan mereka adalah Manthiqah Baidha’ atau Wadi Jin. Manthiqah Baidha’ maksudnya daerah (pasir) putih, adapun Wadi Jin ialah lembah jin.
Lantas, mengapa di kalangan jamaah umroh kita justru akrab menyebutnya Jabal Magnet? Padahal, di sana tidak ada daya tarik magnet yang berlebihan. Buktinya, handphone dan benda-benda yang mengandung besi lainnya tidak menempel di bukit-bukit tersebut. Bahkan saya pun yang ada zat besi kok tidak menempel di sana. Barangkali hati jamaah kita yang sudah termagnet oleh rasa penasaran dengan istilah Jabal Magnet…hehehe…
Benarkah di sana mobil bisa berjalan dalam kondisi giginya netral? Ini di antara yang sering kita saksikan sekalipun tempatnya bukan jalan menurun.
Sebenarnya, selain di Madinah, di Mekkah juga ada kawasan yang hampir seperti ini. Kalau balik dari Thaif lewat jalur bukit Hada, sebelum tiba di Lembah Nukman, ada sedikit kawasan yg diyakini sama dengan fenomena alam Jabal Magnet di Madinah. Mobil bisa berjalan sendiri dalam kondisi netral. Saya sendiri langsung menyaksikan hal itu diperagakan oleh sopirnya saat balik dari Thaif.
Agar tidak penasaran, mari ambil paket wisata Madinah dan Thaif melalui “Zeta Tour”.
Tuliskan Komentar